Halo KMBK ! Bingung milih jurusan? Terus di sekolah bingung mau cerita atau minta saran ke siapa untuk kuliah? Guru BK solusinya! Saya Fikri Faturrahman panggil saja saya kang fik, atau nama pena saya fikrisuhardi. Saat ini saya mahasiswa aktif yang sudah tidak lama lagi akan meninggalkan kampus di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) yang suka saya sebut sebagai pabrik guru karena mencetak banyak guru, hehe. Intipers! 5 tahun saya kuliah, saya greget nih ingin berbagi ke adik-adik semua tentang jurusan yang selama ini saya geluti. Jurusan yang saya sering sebut “Jurusan Rawat Jalan” yang dimana di jurusan ini kita belajar ilmu kehidupan sambil memperbaiki diri setiap harinya sehingga jadi manusia berintegritas (kiiiw).
Bimbingan dan Konseling atau bahasa inggrisnya guidance and counseling yang sering disebut juga GC (guru cicing) atau guru makan gaji buta karena pekerjaannya hanya diam di ruang BK, ngerazia siswa, ngehukum siswa yang melanggar aturan, dan muncullah julukan bagi guru BK sebagai polisi sekolah. Tidak sedikit yang berpikiran kalau ada anak yang dipanggil ke ruang BK berarti anak itu bermasalah. Saya mau jujur dan mendeklarasikan bahwa semua itu salah! Salah besar! BK yang aslinya, tidak seperti yang kamu pikirkan! Gini guys, di UPI ada jurusan Bimbingan dan Konseling yang merupakan bagian dari Fakultas Ilmu Pendidikan. Jurusan BK bakal bawa kamu ke dunia psikologi, pendidikan, dan ilmu bimbingan juga konseling. Pokonya, segala hal negatif yang kamu pikirkan tentang BK atau guru BK akan terpecahkan disini!
Related Posts:
Tadi saya nyebutin kan yah kalau kuliah di jurusan BK itu rawat jalan, kenapa gitu sih? Nah ternyata di jurusan BK itu kita belajar untuk tau siapa sih diri kita sebenarnya? Terus kita belajar komunikasi ajaib alias konseling yang bakal bantu ratusan, ribuan, bahkan jutaan manusia di muka bumi ini supaya masalahnya beres! Akhirnya, kalau kita ngerasa ada yang ga beres dengan diri kita sendiri, kita jadi tau untuk ngeberesinnya. Plus, kamu juga bakal dapet ilmu-ilmu kece badai yang akan menghantarkanmu menjadi manusia yang senang menolong orang lain. Perlu adik-adik tahu kalau jurusan BK di UPI merupakan jurusan dengan banyaknya jumlah Guru Besar alias Profesor! Jurusan BK di UPI pun menjadi rujukan bagi jurusan BK di kampus-kampus lain baik dalam dan luar negeri. Kece ga sih? Secara BK UPI memang leading dalam hal keilmuannya. Jadi, ga salah kalau disini banyak melahirkan guru BK yang kece badai alias jadi idaman setiap siswa di sekolahnya. Setuju?
Tentunya, guru BK tidak ujug-ujug bisa jadi guru BK. Ada ilmu-ilmu yang dipelajari selama perkuliahannya. Nah, saya mau share nih soal mata kuliahnya yang bakal kamu dapet selama kuliah di jurusan BK. Nama-nama mata kuliahnya masih bisa dicerna sih, semacam perkembangan individu (kamu bakal belajar kedahsyatan Sang Pencipta dalam proses perkembangan manusia dari lahir sampai lanjut usia). Terus, yang gak kalah asik lagi itu kamu bakalan nemu cara-cara tau kepribadian orang lewat belajar teori kepribadian. Mata kuliah Bimbingan dan Konseling juga jadi dasar kamu untuk ngebedah tuh sebenarnya BK tugasnya ngapain aja dan fungsinya buat apa buat di sekolah. Ada mata kuliah yang paling berkesan yang mau saya share yaitu mata kuliah BK Lintas Budaya. Jadi gini, waktu itu saya ditugaskan oleh seorang dosen teladan di mata kuliah itu untuk mencari teman budaya baik dalam dan luar negeri lalu harus mendapatkan identitas diri, keluarganya, hingga berdiskusi sampai kepada tataran diskusi lintas kebudayaan. Uniknya saya saat itu memilih untuk mencari orang malaysia dan Alhamdulillah mendapatkan teman budaya yang berasal dari USM (Universiti Sains Malaysia) lewat facebook. Tugas itu ada kurang lebih berjalan sekitar 3 bulan lalu, saya semakin dibelajarkan mengenai budaya malaysia dan dikenalkan pula dengan salah seorang pejabat tinggi kampus bernama Tuan Muhammad Abdullah yang secara tak sengaja dipertemukan di Gedung Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi pada Juni 2016. Amazing! Tugas yang berbeda dari mata kuliah ini tak kalah menarik yaitu berkunjung ke Kampung Naga untuk mengetahui kebudayaan yang ada di lingkungan setempat. Menariknya, kita bakal belajar empati budaya, komunikasi lintas budaya, dan banyak hal, so kita bakal paham dan merasakan makna dari keberagaman budaya itu. Tidak hanya itu, pengalaman lainnya adalah saat menyelesaikan tugas Pengembangan Pribadi Konselor. Disitu, kamu bakal dapet jurus-jurus yang harus konselor miliki di dalam dirinya sehingga bisa jadi guru idaman siswa di sekolah. Selain itu, tak kalah serunya kamu akan diterjunkan ke sekolah-sekolah untuk praktik langsung menghadapi banyak siswa dengan segala keragaman potensi juga masalahnya. Eits, ternyata belajar di jurusan BK ga akan melulu ketemu sekolah ko. Kamu bakalan terjun juga ke rumah sakit jiwa, penjara, panti asuhan, panti jompo, dinas sosial, dan tempat-tempat lainnya yang masih ada kaitannya dengan masalah kemanusiaan. Belajar di kelas pun tak kalah menarik. Hal yang paling berkesan pula dari mata kuliah Landasan Bimbingan dan Konseling yang akan membelajarkanmu tentang BK secara mendasar, mulai dari asas-asas BK, prinsip, dan lainnya.Dan mata kuliah lain yang akan mengantarkanmu menuju konselor yang kece badai idaman para siswa di sekolah.
Lebih nyata lagi adalah saat kamu menghadapi satu mata kuliah yang langsung full terjun ke lapangan yaitu Program Pengalaman Lapangan (PPL). Ada yang ditempatkan di SD, SMP, SMA/SMK. Sesuai dengan minat khususnya baik itu kelas anak maupun remaja. Lain halnya dengan kelas dewasa ataupun populasi khusus. PPL menjadi puncak dari pengamalan ilmu-ilmu yang sudah didapatkan selama perkuliahan. Kamu bakal ngerasain gimana rasanya jadi guru BK itu, gimana rasanya dengerin banyak curhat keluhan siswanya, bakal ngerasin gimana rasanya jadi seorang guru BK yang notabenenya punya masalah pribadi harus bisa nyelesain masalah orang lain. Jangan kaget jika saat PPL kamu bakal nemu kasus-kasus yang ga kamu duga semisal bertemu dengan anak yang ditinggal orang tuanya, dijauhi teman-teman sekelasnya, tidak percaya akan adanya Tuhan, anti sosial, senang dengan kekerasan, dan masalah lain yang barangkali akan membuat kita sedikit shock. Tapi jangan khawatir, ilmu-ilmu yang didapatkan di kelas akan banyak membantu kekagetan itu.
Saya merasa sangat beruntung sekali berada di jurusan BK UPI. Senang karena melalui BK saya bisa banyak menolong orang melalui keterampilan konseling. Bisa mengerti kondisi orang dengan pemahaman mengenai teori kepribadian. Bisa membuat siswa, guru, dan lainnya menjadi nyaman dengan kita melalui keterampilan komunikasi. Dan masih banyak lagi hal-hal yang akan membuatmu berubah pikiran tentang guru BK. Saya berani jamin, jika kamu masuk ke jurusan BK dan kamu serius di dalamnya, niscaya akan kamu dapatkan kebenaran tentang siapa itu guru BK dan apa itu BK. Penasaran? Jangan ragu pilih BK!
Tentang Penulis : Fikri Faturrahman
Alumni Bimbingan & Konseling UPI Bandung. Kesibukan saat ini mengajar di salah satu sekolah di Bandung.
Instagram : @fikrifaturrahman
Twitter : Fikri Faturrahman
Kode Konten : X111
